Menu Close

Evaluasi Seni Tari Jaipong

Sebanyak 79 siswa, di Sanggar Tari Tradisional Jaipong, Gandes Pamantes, di Kelurahan Setu Gede, Kecamatan Bogor Barat.  Minggu, (02/4/2017) mengikuti ajang Evaluasi Seni Tari Jaipong,  Gandes Pamantes ke-XI tahun 2017.

Acara Evaluasi seni tari Jaipong yang dilaksanakan di lokasi danau Setu Gede, Kecamatan Bogor Barat ini secara resmi dibuka oleh Kepala Dinas Pariwisata, Seni dan Kebudyaan (Disparbud) Kota Bogor, Shahlan Rasyidi, disaksikan ratusan warga Setu Gede yang hadir menyaksikan acara tersebut.

Ketua Sanggar Gandes Pamantes, Indi Febrianti, mengatakan evaluasi seni tari Jaipong Gandes Pamentes ini merupakan ajang rutin 6 bulan sekali yang digelar sanggarnya untuk tujuan evaluasi bagi para siswa dalam menguasai seni tari tradisional khususnya tari Jaipong yang selama ini diajarkan pihak sanggar Gandes Pamantes.

“Program evaluasi ini merupakan salah satu upaya untuk mengetahui sampai sejauh mana kemampuan murid-murid kami dalam menangkap pelajaran dan pelatihan yang telah diberikan selama enam bulan terakhir,” kata Indi.

Kepala Dinas Pariwisata, Seni dan Kebudyaan, Kota Bogor, Shahlan Rasyidi pada kesempatan tersebut juga menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya kepada masyarakat Setu Gede, khususnya pihak Sanggar Gandes Pamantes dalam upaya memelihara dan mengembangkan seni budaya tradisional seni tri Jaipong sebagai salah seni dan budaya kearifan lokal warga Jawa Barat khuusnya yang ada di Kota Bogor.

“Kami dari Pemda Kota Bogor tentu merasa sangat bangga dengan semangat dan prestasi yang dicapai sanggar ini dalam upaya melestarikan seni budaya tari Jaipong di wilayah ini,” ujarnya.

Menurut Shahlan, pada dasarnya ajang evaluasi ini bukan semata-mata untuk mencari yang terbaik, tetapi nilai luhur dari itu semua adalah menyadarkan anak-anak dan remaja bahwa ada nilai-nilai kesenian dan kebudayaan yang tidak kalah oleh kebudayaan-kebudayaan modern dari luar yang belum tentu sesui dan cocok dengan budaya masyarakat Bogor itu sendiri. “Kami bersama dinas terkait tentu akan terus mendukung dan mendorong tumbuh kembangnya sanggar-sanggar seni yang ada di Bogor ini,” kata Shahlan.

Untuk itu peran aktiv dari peserta sanggar, para orang tua, guru dan seluruh komponen yang terlibat dalam tumbuh kembangnya seni budaya Sunda yang ada di Bogor diharapkan akan mampu mendorong prestasi-prestasi membanggakan bagi seni Budaya Kota Bogor baik ditingkatkan local maupun internasional. (arb)

 

http://rri.co.id/jakarta/post/berita/378134/metropolitan/evaluasi_sanggar_gandes_pamantes.html

WhatsApp chat
× How can we help you?